Entah.

Awalnya manis, bahkan sangat manis, semua terasa begitu indah, kamu masuk dan mulai menjadi bagian dari hidupku, kamu memintaku dengan cara yang sangat manis, setiap puisi yang kamu berikkan untukku menciptakan seulas senyuman diwajahku. Kamu tau? betapa bahagia dan senangnya aku setiap kamu memberikan puisi, serta surat sebagai tanda cintamu padaku, kamu begitu manis.

sampai pada akhirnya kita tiba dititik ini. Kamu berubah, entah alasannya apa. Terasa semakin jauh, sulit untuk ku raih. Apakah ada seseorang yang mengisi hatimu, selain aku? Aku tak tahu. ataukah ini bagian dari PanggilanMu sebagai seorang seminaris? Tolong jelaskan padaku, aku hanya ingin tahu agar aku bisa lebih mengerti dan memahamimu.

Setiap kali kau membalas pesan singkatku aku sangat senang, tapi kamu sering berubah tiba-tiba, entah mengapa. Setiap kali aku tanya mengapa, kamu selalu mengatakan tak apa.
Aku terus bertahan dan berjuang karena aku masih ingin bersamamu, sangat ingin. Tetapi, terkadang aku merasa bahwa aku sudah tidak sanggup lagi, tetapi aku selalu meyakinkan diriku, aku kuat, aku yakin kamu bisa kembali seperti dulu, kamu yang aku kenal, kamu yang baik dan manis terhadapku.
kapan lagi kamu memberi tanda cinta padaku, kapan lagi kamu memujiku, seperti saat kamu mengejar aku?. Aku rindu.

Aku bertahan juga karena aku masih bisa melihat kebahagiaan yang kamu berikan untukku:)

"Cinta itu bukan aku yang lelah mencari kamu, ketika kamu masa bodoh dan tak mau tahu. Cinta itu bukan kamu yang entah ke mana berlalu, sehingga aku yang berlari ke arahmu tak pernah sampai pada tempat yang kutuju."

Sekarang yang aku butuhkan adalah waktumu, you're busy now. bisakah kamu meluangkan waktumu untukku? meskipun hanya sebentar? aku butuh kamu.

Maaf kalo mungkin aku yang terlalu berlebihan, aku yang mungkin tidak bisa memahami keadaanmu, karena kamu tidak memberikankku alasan, sehingga aku bingung, aku tak tau harus bagaimana. Aku mau kita tetap bersama, menghadapi segala situasi sulit bersama.

"Cinta itu mengerti, terkadang mencintai dengan terlalu tidak pernah baik bagi hati.Mungkin, yang kita milikki bukanlah cinta. melainkan, kita hanyalah sepasang hati yang berjuang sendiri-sendiri mengejar cinta dalam pemahaman yang tak sepaham."
Sehingga akhirnya tersadar bahwa selama ini kita hanya bersama tidak bersatu.

you used to be so close to me and i can see you almost everyday :) but now, u're not close to me and it's hard to see you, cause u're too far.

*ini kisah temen gua yang gua ceritakan kembali versi gua, ceritanya gua ngerasain apa yang dia rasain* :p